Predatory journals menjadi masalah serius dalam publikasi akademik, termasuk di bidang keperawatan. Jurnal-jurnal ini sering kali menggoda penulis dengan janji proses cepat, biaya rendah, dan aksesibilitas luas, tetapi sering tidak menawarkan kualitas dan validitas ilmiah yang sesuai. Berikut adalah 10 tips untuk mengenal jurnal predator dalam keperawatan:
- Cek Indeksasi di Basis Data Kredibel
Jurnal terpercaya biasanya terindeks di basis data terkenal seperti MEDLINE, Scopus, atau CINAHL. Jika jurnal tidak ditemukan di sana, hal ini menjadi tanda peringatan. Jurnal predator sering kali hanya mengklaim terindeks tanpa bukti nyata.
- Periksa Penerbit Jurnal
Penerbit jurnal terpercaya memiliki rekam jejak yang jelas dan profesional. Penerbit predator sering kali tidak memiliki kantor fisik yang jelas, dan banyak berasal dari lokasi yang sama seperti India atau Nigeria, di mana praktik ini sering terdeteksi.
- Hati-Hati dengan Email Solisitasi
Predatory journals sering mengirimkan undangan melalui email massal untuk meminta manuskrip. Jika email datang dari jurnal yang tidak Anda kenal atau tidak sesuai bidang penelitian Anda, abaikan saja.
- Tinjau Website Jurnal
Website jurnal predator sering kali memiliki desain yang buruk, dengan banyak kesalahan tata bahasa atau typo. Lihat bagian tentang proses peer review dan editorial, yang sering kali tidak dijelaskan dengan jelas di jurnal predator.
- Evaluasi Dewan Editorial
Dewan editorial jurnal terpercaya biasanya mencantumkan anggota yang memiliki kualifikasi dan reputasi dalam bidangnya. Jika anggota dewan tidak dikenal atau tidak terkait dengan keperawatan, ini bisa menjadi tanda jurnal predator.
- Teliti Proses Peer Review
Predatory journals sering kali menawarkan publikasi sangat cepat karena proses peer review tidak dilakukan secara ketat. Jurnal ilmiah kredibel biasanya membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk peer review.
- Waspada Terhadap Biaya Pemrosesan Artikel (APC)
Jurnal predator sering mengenakan biaya pemrosesan artikel (APC) yang tinggi tanpa menyediakan layanan berkualitas. Bandingkan biaya ini dengan jurnal sejenis lainnya untuk mengetahui apakah biayanya wajar.
- Cek Kualitas Artikel Sebelumnya
Lihat artikel-artikel yang telah diterbitkan. Jika banyak artikel berkualitas rendah, dengan tata bahasa buruk atau topik yang tidak relevan, kemungkinan besar itu adalah jurnal predator.
- Gunakan Sumber Reputasi
Manfaatkan sumber terpercaya seperti Think. Check. Submit. atau direktori jurnal open access yang diverifikasi seperti DOAJ (Directory of Open Access Journals) untuk memastikan kredibilitas jurnal.
- Konsultasikan dengan Pustakawan atau Ahli
Pustakawan dan pakar publikasi akademik dapat membantu mengidentifikasi jurnal predator. Jika ragu, tanyakan pendapat mereka sebelum menyerahkan artikel Anda.
Contoh Jurnal Predator di Keperawatan
Beberapa jurnal yang teridentifikasi sebagai predator dalam bidang keperawatan antara lain:
American Journal of Nursing Research
International Journal of Nursing Studies and Research
Open Access Journal of Nursing
Jurnal-jurnal ini sering mengklaim indeksasi di database terkenal tanpa bukti atau memberikan informasi palsu mengenai editorial dan peer review.
Untuk meminimalkan risiko, penting bagi peneliti keperawatan untuk selalu memeriksa dengan cermat sebelum memilih jurnal untuk publikasi. Dengan informasi ini, Anda dapat melindungi integritas karya ilmiah Anda dan menghindari jebakan jurnal predator.
Atau anda juga dapat mengunjungi website https://beallslist.net/ untuk melihat daftar jurnal yang masuk kategori predator.